Wisata Budaya Yogyakarta | Wisata Jogja.

Kraton Yogyakarta Hadinigrat
Kraton Yogyakarta Hadinigrat
Kraton Yogyakarta adalah obyek utama di Kota Yogyakarta. Bangunan Bersejarah yang merupakan istana dan tempat tinggal dari Sultan Hamengku Buwana dan keluarganya ini berdiri sejak tahun 1756. Kraton Yogyakarta dengan segala adat istiadat dan budayanya menjadi ruh kehidupan masyarakat Yogyakarta. Kraton Yogyakarta juga menjadi obyek wisata utama di Kota Yogyakarta baik dari sisi peninggalan bangunannya maupun adat istiadat yang ada di dalamnya. Di Kraton Yogyakarta di samping dapat dinikmati keindahan masa lalu melalui arsitektur bangunannya, dapat juga dinikmati kesenian tradisional yang disajikan setiap harinya di Bangsal Manganti. Saat ini Kraton Yogyakarta ditempati oleh keluarga Sultan Hamengku Buwana X yang menjadi raja sekaligus gubernur di Yogyakarta.

Buka    :    Senin – Minggu         08.00-14.00

                Jum’at                        08.00-12.00
informasi :
Kraton Yogyakarta
Jl. Rotowijayan 1 Yogyakarta
telp. 0274 373177

Taman Sari
Taman SariTaman sari terletak disebelah barat kawasan kraton masih dalam ruang lingkup benteng istana. nama Taman sari ada yang mengartikan sebagai sebuah taman yang sangat indah dan mempesona. Tamansari merupakan istana air yang pada masanya berfungsi sebagai tempat rekreasi, pesanggrahan dan benteng pertahanan bagi Sultan Istri Sulatan dan segenap keluarga Keraton Yogyakarta. hal ini tampak dari adanya segaran yang lengkap dengan perahunya, lorong-lorong bawah tanah, kolam pemandian dan tempat ganti pakaian, kolam latihan berenang, ruang untuk menari, dapur dan sebagainya.
Bangunan bersejarah ini mulai berdiri tahun pertengahan abad XVIII M dan dibangun pada masa pemerintahan Sultan Hamengku Buwana I. Tempat yang juga dikenal dengan Water Castle ini saat ini masih banyak menyisakan kebesarannya. Konon secara simbolik taman sari dapat diartikan sebagai alat penghubung yang secara tidak langsung menghubungkan lahir dan batin antara sultan dan rakyatnya. Di sekitar Tamansari ini juga terdapat Kampung Taman yang merupakan sentra kerajianan batik khususnya lukisan batik.

Buka    : Senin – Minggu    08.00-14.00


Makam Kota Gede
Makam Kota GedeKotagede adalah sebuah kawasan yang terletak di Yogyakarta bagian selatan. Kawasan ini dahulunya merupakan pusat pemerintahan Kerajaan Mataran Islam yang berkuasa pada pertengahan abad XVI M. Saat ini, disamping melihat bangunan kuna peninggalannya, Kotagede juga dikenal sebagai tempat ziarah, khususnya di makam Panembahan Senapati, raja pertama Kerajaan Mataram Islam. Di kompleks tersebut terdapat beberapa peninggalan seperti watu gatheng yang dipercaya sebagai permainan Raden Rangga, Masjid Besar Mataram yang dahulu merupakan rumah tempat tinggal Panembahan Senapati, benteng dan parit pertahanan. Di Kotagede juga terdapat pasar tradisional dan pusat kerajinan perak yang cukup terkenal di Kota Yogyakarta.

Plengkung
PlengkungMenurut sejarah Kraton Yogyakarta mempunyai pintu gerbang (Plengkung) yang berjumlah lima buah pada bentengnya, yaitu:
  1. Plengkung Tarunosuro yang terletak di sebelah tumur alun-alun utara yang sekarang lebih dikenal sebagai Plengkung wijilan karena berada di daerah Wijilan.
  2. Plengkung Madyasura di sisi timur Kraton Yogyakarta. Plengkung ini ditutup pada 23 juni 1812, karena itu kemudian dikenal sebagai plengkung Buntet(tertutup). pada masa pemerintahan Sultan hamengkubuwana ke VIII plengkung tersebut dibongkar dan kemudian diganti dengan gapura gerbang biasa.
  3. Plengkung Nirbaya, letaknya disebelah selatan alun alun selatan  dan sekerang lebih dikenal sebagai Plengkung Gading. Plengkung Nirbaya merupakan ujung selatan poros utama keraton. Dari tempat ini Sultan HB I masuk ke Keraton Yogyakarta pada saat perpindahan pusat pemerintahan dari Kedhaton Ambar Ketawang. Gerbang ini secara tradisi digunakan sebagai rute keluar untuk prosesi panjang pemakaman Sultan ke Imogiri. Untuk alasan inilah tempat ini kemudian menjadi tertutup bagi Sultan yang sedang bertahta.
  4. Plengklung Jagabaya terletak disebelah barat yanglebih dikenal sebagi plengkung taman sari karena letaknya berdekatan dengan Taman Sari.
  5. Plengklung Jagasura  terletak disebelah barat alun-alun utara dan lebih banyak dikenal sebagai plengkung gerjen


Dari kelima plengkung diatas yang masih terlihat bentuk aslinya hanya plengkung Tarunasura/wijilan dan plengkung Nirbaya/Gading

Alun-alun Selatan
Alun-alun SelatanAlun-alun Kidul (Selatan) adalah alun-alun di bagian Selatan Keraton Yogyakarta. Alun-alun Kidul sering pula disebut sebagai Pengkeran. Pengkeran berasal dari kata pengker (bentuk krama) dari mburi (belakang). Hal tersebut sesuai dengan keletakan alun-alun Kidul yang memang terletak di belakang keraton. Alun-alun ini dikelilingi oleh tembok persegi yang memiliki lima gapura, satu buah di sisi selatan serta di sisi timur dan barat masing-masing dua buah. Di antara gapura utara dan selatan di sisi barat terdapat ngGajahan sebuah kandang guna memelihara gajah milik Sultan. Di sekeliling alun-alun ditanami pohon mangga (Mangifera indica; famili Anacardiaceae), pakel (Mangifera sp; famili Anacardiaceae), dan kuini (Mangifera odoranta; famili Anacardiaceae). Pohon beringin hanya terdapat dua pasang. Sepasang di tengah alun-alun yang dinamakan Supit Urang (harfiah=capit udang) dan sepasang lagi di kanan-kiri gapura sisi selatan yang dinamakan Wok(dari kata bewok, harfiaf=jenggot). Dari gapura sisi selatan terdapat jalan Gading yang menghubungkan dengan Plengkung Nirbaya.
Alun-alun selatan, dulunya tempat latihan baris prajurit keraton, sehari sebelum upacara grebeg. Tempat itu juga sebagai ajang sowan abdi dalem wedana prajurit berserta anak buahnya, di malam bulan Puasa tanggal 23, 25, 27 dan 29. Namun sejak Sri Sultan HB VIII bertahta, pisowanan ini dihentikan.
ada satu tradisi permainan yang sangat menarik di alun alun selatan yang disebut Masangin. Masangin adalah memasuki celah di antara dua pohon beringin di tengah alun-alun itu dalam keadaan mata tertutup. Tampaknya sepele, tapi tak gampang. Banyak yang menjajal, tapi gagal. Selalu berbelok arah. anda ingin mencoba????